Warta Jayapura – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) hadapi sengketa Pemilu 2024 di Provinsi Papua. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh jajaran Bawaslu Provinsi Papua, Bawaslu Kabupaten/Kota, dan Panwascam se-Provinsi Papua.
Kegiatan yang berlangsung selama dua hari, yaitu tanggal 24-25 November 2023, ini menghadirkan narasumber dari Bawaslu RI, yaitu Koordinator Divisi Hukum dan Penyelesaian Sengketa Bawaslu RI, Nurlaila Muhammad.
Dalam materinya, Nurlaila Muhammad menjelaskan tentang mekanisme penyelesaian sengketa Pemilu, mulai dari tahapan pengajuan, pemeriksaan, hingga putusan. Dia juga menekankan pentingnya pemahaman yang mendalam tentang mekanisme penyelesaian sengketa Pemilu bagi seluruh jajaran Bawaslu.
“Penyelesaian sengketa Pemilu merupakan salah satu tahapan penting dalam penyelenggaraan Pemilu. Oleh karena itu, penting bagi seluruh jajaran Bawaslu untuk memahami secara mendalam tentang mekanisme penyelesaian sengketa Pemilu,” kata Nurlaila Muhammad.
Ketua Bawaslu Provinsi Papua, Haritje Latuihamallo, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan upaya Bawaslu Provinsi Papua dalam mempersiapkan diri menghadapi Pemilu 2024. Dia berharap, dengan adanya penguatan kapasitas ini, jajaran Bawaslu Provinsi Papua dapat menyelesaikan sengketa Pemilu secara cepat, tepat, dan berkeadilan.
“Kami berharap, dengan adanya penguatan kapasitas ini, jajaran Bawaslu Provinsi Papua dapat menyelesaikan sengketa Pemilu secara cepat, tepat, dan berkeadilan,” kata Haritje Latuihamallo.
Dalam kegiatan ini, peserta juga diberikan kesempatan untuk berdiskusi dan bertanya kepada narasumber. Peserta juga melakukan simulasi penyelesaian sengketa Pemilu.
Kegiatan penguatan kapasitas ini dinilai sangat bermanfaat oleh peserta. Mereka mengaku mendapatkan banyak pengetahuan dan pemahaman baru tentang mekanisme penyelesaian sengketa Pemilu.
“Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi kami. Kami mendapatkan banyak pengetahuan dan pemahaman baru tentang mekanisme penyelesaian sengketa Pemilu,” kata salah satu peserta.
Dengan adanya penguatan kapasitas ini, diharapkan jajaran Bawaslu Provinsi Papua dapat lebih siap dalam menghadapi Pemilu 2024.